Suryalaya (3/05/2019) Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah (IAILM) Suryalaya bekerjasama dengan Lembaga Sensor Film Republik Indonesia mengadakan acara Sosialisasi Budaya Sensor Mandiri dengan tema : “Peran Generasi Milenial Dalam Membangun Budaya Sensor Mandiri” di Gedung Tarminah Bakti pada hari Jumat, 3 Mei 2019.
Dalam Acara tersebut, Wakil Rektor IAILM, Dr.H.Asep Solahudin sebagai salah seorang nara sumber mengatakan akan peran penting para generasi melenial termasuk para mahasiswa dalam membudakan agar selalu mensensor sebaik mungkin apapun yang akan di uploud. “Sensor Mandiri merupakan bagian dari literasi media” , tegasnya.
Adapun Bapak Dhipa Galuh Purba dari Lembaga Sensor Film Indonesia berbicara banyak tentang Visi dan Misi Lembaga Sensor Film (LSF) Indonesia dan bagaimana cara kerja LSF yang tidak diketahui orang banyak. “ Setiap film yang ditayangkan ke masyarakat itu melalui proses yang sangat rumit dan perdebatan sengit para pengedit film” tandasnya. Lebih lanjut mengatakan: “ Maka film apapun yang tidak mendapatkan ijin dari Lembaga Sensor Film, tidak boleh ditayangkan dimanapun di wilayah Indonesia”.
Acara yang diikuti oleh lebih dari seratus orang yang terdiri dari para mahasiswa dan dosen IAILM serta tamu undangan ini sangat meriah dengan ditampilkan berbagai contoh film yang disensor dan diskusi actual tentang cara mensensor film dan bagaimana bersikap bijak dalam bermedia sosial.
