Suryalaya (3/11/2018). Pimpinan Pontren Suryalaya, KH.Baban Ahmad Jihad SB Arifin dan Rektor IAILM, H. Iwan R. Prawiranata, SE. MIB. Ph.D, beserta para dekan dan pejabat IAILM lainnya menyambut kedatangan Dr. H. Mamat S. Burhanuddin, M.Ag sebagai Kasubdit Pengembangan Akademik Pendidikan Tinggi Islam yang mengawali kunjungan kerjanya dengan bersilaturahim ke pesantren pada hari Sabtu, 3 Nopember 2018.
Kunjungan tersebut, selain silaturahim ke Pondok Pesantren Suryalaya, juga dalam rangka memonitoring persiapan mewujudkan cita-cita Pangersa Abah Anom agar IAILM menjadi Universitas Latifah Mubarokiyah (ULAMA).
Dalam sambutannya Rektor IAILM mengatakan: “Amanat berat tapi mulia dari Sesepuh adalah bagaimana agar mampu mewujudkan Universitas Latifah Mubarokiyah, dengan beberapa prodi yang sudah ada diharapkan menjadi pintu masuknya. Untuk itu perlu masukan dan kebijakan dari pemerintah yang memihak”. “IAILM walaupun di desa tetapi kualitas harus tetap nasional, maka peningkatan human resources terus diperhatikan dan kualitas dosen serta jurnal terus ditingkatkan”, tandas Rektor.
Kasubdit Dr. H. Mamat S. Burhanuddin, M.Ag menegaskan dihadapan civitas akademik IAILM bahwa animo masyarakat terhadap Perguruan Tinggi Islam sangat tinggi, sehingga Perguruan Tinggi Islam Negri tidak mampu menampungnya. Untuk itu peluang bagi Perguruan Tinggi Islam Swasta (PTIS) sangat besar. “ PTIS harus mampu mengintegrasikan keagamaan dan Umum dan mampu membangun keilmuan yang menghadirkan Tuhan, bukan mengabdi kepada filsafat yang dikembangkan barat” kata Kasubdit.
Lebih jauh Kasubdit mengharapkan bahwa yang mampu membangun integrasi keilmuan dan agama adalah PTIS. “ IAILM yang berada di Pontren Suryalaya yang sudah terkenal secara nasional dan internasional, mudah-mudahan mampu membangun peradaban di masa mendatang” kata Kasubdit penuh harap.
